Sebuah startup asal Malaysia EV Innovations yang beberapa tahun ini aktif mengembangkan platform untuk kendaraan listrik, baru saja menandatangai MoU dengan Malaysia Automotive, Robotics dan IoT Institute (MARii) sebagai proses untuk tahapan homologasi platform buatan mereka. Yang menarik sebetulnya adalah mobil listrik prototipe yang menjadi objek ujicoba EV Innovations.
Mobil tersebut disebut-sebut berpotensi akan menjadi mobil nasional listrik Malaysia. Menurut informasi dari blog paultan.org, mobil tersebut sebenarnya sudah cukup lama diketahui publik malaysia, terakhir mobil tersebut sempat dipamerkan di pameran Kuala Lumpur Engineering Science fair pada bulan November 2019.
Mobil prototipe yang dinamakan MyKar ini menggunakan basis bodi dari Honda Jazz, begitupun suspensi dan pintu-pintunya. Sedangkan sasisnya sendiri menggunakan buatan EV Innovations sendiri. Di sisi tenaga mobil ini mampu mengeluarkan tenaga hingga 32 daya kuda yang dikeluarkan oleh dua mesin elektrik yang ditanam di sumbu roda belakang. Untuk mendukung mesin tersebut, MyKar dibekali dengan baterai jenis lithium-ion phospate (LiFe PO4) dengan kapasitas 28,7 kWh yang mana dapat membawa mobil berbobot 1,016 kg ini melaju sejauh 300 kilometer untuk sekali baterai penuh. Yang menarik MyKar juga dilengkapi dengan panel surya di bagian atapnya yang berguna untuk membantu pengisian listrik pada baterainya.
Kalau mobil ini memang jadi menjadi mobil listrik nasional pertama buatan Malaysia, maka diperkirakan harganya tidak akan melebih RM50,000 atau sekitar Rp 176 juta. Namun begitu EV Innovations sendiri selalu menyatakan bahwa tidak berniat untuk memproduksi MyKar menjadi kendaraan masal dan dijual ke masyarakat, karena pembuatan MyKar ini semata-mata bertujuan untuk riset dan pengembangan kendaraan listrik semata.