Mobil listrik kecil perkotaan yang dibuat asal pabrikan Polandia ini memiliki keunikan tersendiri, yakni supsensinya yang bisa dilipat ke dalam agar mudah menembus kemacetan.
Mobil yang diberi nama Triggo ini, memiliki kemiripan karakter dengan Renault Twizy. Sama-sama beroda tiga dan juga sama-sama bisa diakses oleh remaja yang hanya memiliki SIM skuter.
Yang membedakan Triggo denagn Twizy yakni mobil ini memiliki keunikan yang jarang dipikirkan oleh pabrikan otomotif lain, mobil ini mampu melipat bagian suspensinya kedalam sehingga lebarnya menjadi berkurang dan ini sangat membantu untuk bermanuver ketika jalanan macet. Dari ukuran lebar 148 cm, bisa menjadi 86 cm hanya dengan memijit satu tombol – dan bisa dilakukan dalam keadaan mobil melaju. Dengan kelebihannya tersebut, mobil ini juga mudah diparkir pada area yang sempit karena ukurannya yang kompak.
Pada sektor mesin Triggo dilengkapi dengan mesin berkapasitas 15 kW yang dihubungkan dengan baterai berkapasitas 8 kWh. Dengan konfigurasi sepoerti itu mobil ini bisa melaju hingga sejauh 100 kilometer dan kecepatan maksimal yang bisa dicapai adalah 90 km/jam. Namun apabila suspensinya sedang dilipat kecepatan maksimalnya di set hanya 25 km/jam untuk alasan keamanan.
