
Kia pada tahun 2021 berencana akan mengeluarkan SUV listrik yang bisa menempuh jarak 500 kilometer. Mobil baru ini rencananya akan dibuat dengan menggunakan platform e-GMP, platform hasil kerjasamanya dengan Hyundai.
Menurut Steve Kosowski, Head of Strategy untuk Hyundai, SUV ini rencananya akan dibuat dan dipasarkan terlebih dahulu di Amerika Serikat sebelum dipasarkan di benua lainnya.
Mobil yang belum diberi nama ini dari sisi bodi akan memiliki campuran garis bodi khas sedan dan crossover. Cikal bakal mobil ini sendiri pernah dipamerkan di acara pameran otomotif di Genewa, Swiss tahun lalu (2019). Sedangkan untuk jarak tempuh, mobil ini sanggup menempuh jarak hingga 480 kilometer dengan waktu charge 20 menit saja.

Diantara semua model KIA, mobil ini akan menjadi mobil Kia yang pertama menggunakan platform e-GMP. Platform yang dibuat pada tahun 2017 bersama Hyundai ini memang dikhususkan untuk digunakan pada mobil listrik Hyundai dan Kia di masa yang akan datang.
Peluncuran SUV ini sendiri adalah merupakan bagian dari strategi Kia yang dinamakan strategi ‘S’ yang mana ini adalah strategi baru Kia untuk berfokus pada mobil listrik. Dengan anggaran mencapai 25 milyar dolar untuk jangka waktu hingga 2025, Kia berharap dapat menjual mobil listrik sebanyak 600 ribu unit/tahun di seluruh dunia.
