Hampir 8 Juta Unit Mobil Listrik Beredar Di Dunia

Category: Berita, Mobil Listrik 720 0

Berdasarkan hasil survey ZSW – sebuah badan penelitian asal Jerman yang berfokus pada energi alternatif mengungkapkan ada sekitar 8 juta mobil listrik yang beredar di dunia hingga kini.

Hanya dalam 5 tahun jumlah tersebut bertambah lebih dari lima kali lipat dibandingkan dengan tahun 2015 yang hanya 1,4 juta unit saja. Dalam periode yang sama khusus di Korea Selatan penggunaan mobil listrik bertambah 15 kali lipat menjadi 93,600 unit dari 5,950 unit. Di China bertambah 10 kali lipat (3,8 juta dari 388 ribu unit), Amerika Serikat 3 kali lipat(1,4 juta dari 404 ribu unit), Swedia 7 kali lipat (100,500 dari 15,770 unit) dan Norwegia 4 kali lipat (370,800 dari 85,450 unit)

Walaupun begitu sebenarnya menurut ZSW, pada tahun 2019 pertumbuhan mobil listrik tidak terlalu bagus. Pada tahun 2019 pertumbuhan mobil listrik hanya berkisar diangka 4 persen dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang berkisar di angka 74 persen.

Apabila dilihat dari merek mobil yang terjual, hingga kini Tesla 3 mampu mengalahkan Nissan Leaf dengan angka penjualan total 444,900 unit hingga akhir 2019. Sedangkan Nissan Leaf berkisar di angka 373,100 unit. Sekedar informasi juga Tesla Model 3 menjadi primadona penjualan dibandingkan dengan mobil listrik lainnya khususnya di tahun 2018 dan 2019 dengan total penjualan 145,800 unit dan 297,300 unit.

Bagaimana di Indonesia? Di Indonesia belum diketahui angka pasti berapa penjualan mobil listrik hingga saat ini. Namun seperti diketahui ada beberapa perusahaan dan pribadi yang sudah memiliki mobil listrik.

Tahun lalu Perusahan taksi Blue Bird melakukan investasi dengan membeli mobil listrik sebanyak 30 unit dari pabrikan BYD Cina untuk taksi silver dan Tesla untuk taksi premium. Tahun ini rencananya Blue Bird akan menambah mobil listrik hingga 200 unit.

Untuk perseorangan bisa dihitung dengan jari yang menggunakan mobil listrik ini. Selain karena harganya masih sangat mahal, kebanyakan orang juga masih ragu untuk membeli mobil listrik karena infrastruktur nya di Indonesia masih belum memadai. Ketua DPR RI Bambang Soesatyo diketahui memiliki Tesla Model S sejak tahun 2017, begitu juga Dahlan Iskan – mantan menteri BUMN ini memiliki Tesla Model S dan beberapa mobil listrik hasil rakitan dalam negeri.

Related Articles

Add Comment